Sinopsis & Review Film Theres Someone Inside Your House (2021)



Judul: Theres Someone Inside Your House (2021)

Genre: Thriller

Rate imdb: 4,8/10
Rate Ane: 2/5

Sutradara:
~ Patrick Brice
Penulis:
~ Stephanie Perkins
~ Henry Gayden

Durasi: 1h 36m
Pemeran:
~ Sydney Park (Makani)
~ Théodore Pellerin (Ollie)
~ Asjha Cooper (Alex)
 
Sinopsis:
Tentang kota kecil yang mengalami hal mengerikan, karna salah satu murid SMA di sana mati secara mengenaskan dengan rahasianya yang terbongkar, hal ini membuat para murid lainnya was2, sampai akhirnya mereka menjadi korban dengan masalalu mereka yang diungkap oleh sang pembunuh.

Gmna Kelanjutannya??

"Rahasia menjadi alasan untuk dibunuh"
James Wan adalah produser dibalik film ini, karna itu gua penasaran dengan film ini, gua mengharapkan sesuatu yang mengerikan dari film ini dan gua mendapatkannya, bukan ceritanya yang mengerikan, tapi filmnya secara keseluruhan sangat mengerikan, mengerikan dalam artian buruk. Banyak bgt misteri bodoh yang tidak terarah disepanjang film, alih2 menebak siapa dalang dari semuanya, tapi udah keliatan jelas.

Udah gtu ceritanya juga ngaco bgt dan formula ini dilakukan secara berulang, yaitu di saat ada korban yang meninggal atau kena musibah, mereka bukannya sedih atas kehilangan, tapi malah melakukan sesuatu yang bodoh ajg. Contoh si korban pertama mati, bukannya sedih malah pidato ngejelekin orang di kantin, ga lama kemudian korban ke 2 muncul, keesokan malemnya, mereka malah ngadain party, ga habis pikir wkwk. Nah di party tsb ada korban ke 3 dan setelah korban ke 3 mati, temen2nya berkabung dengan cara diem2an di lapangan sekolah, yang di mana itu berbahaya dan mengancam nyawa mereka. Dan yang terakhir saat ada korban selamat dan penjahat masih berkeliaran, walikota malah ngadain pesta labirin jagung, buset dah.

Gua ga masalah ceritanya ngaco seperti ini, tapi kalo kengacoan ini terjadi terus dan berulang2, jadi aneh juga gua ngeliatnya. Mksd gua masa iya mereka kaga ada ngeri2nya, lingkungan mereka ada 3 korban meninggal kurang dari seminggu, masa iya mereka party. Lalu konsep thriller ala2 oldschoolnya juga tidak berasa. Jadi dari segi cerita film ini kurang bgt, terus yang kocak juga saat kebakaran di ladang jagung, orang2 dari eskul footbal yang notabene badannya gede2, lari kocar kacir ditolong sama cewe2 yang badanya setengah dari badan pemain football ini.

Lalu konsep memasukan elbijiti (sorry diplesetkan, karna takut kena ban sama line), gua ga masalah ada konsep seperti itu, apalagi di film2 yang diproduksi oleh netflix, cuma kalo memaksakan ada hal itu, yang di mana seharusnya engga ada, jadi kerasa anehnya. Peran Darby di sini bener2 kosong, ada dia atau engga ada dia, engga merubah apapun sama sekali, selain jadi konsep tersebut, peran Darby bener2 engga ada, tapi karna dia karkater itu, alhasil di di highlight.

Lalu soal horrornya, gua suka bgt sama thriller di sini, bahkan pembunuhan pertama mengingatkan gua dengan film House of Wax, mulai dari cara mengendap2nya, hingga cara membunuh dengan brutal. Tapi kalo ngandelin gore dan darah muncrat aja, tapi tidak dibarengin dengan cerita yang bagus, thriller yang serem tadi jadi tidak terasa apa2. Tapi gua akuin thriller di sini cukup berani dan sadis, karna ada beberapa korban yang matinya diluar nalar sih, suka sama thrillernya, tepatnya suka sama cara korban di sini mati.

~ Dapukkk

Iklan:
Jual komik baru/bekas/cerita sekali tamat dan murah.
Link:
shopee.co.id/dapukkk
tokopedia.com/dapukkk
(Keduanya sudah gratis ongkir dengan pembelian tertentu)

Atau bisa nanya2 di:
instagram.com/dapuk_wibu

Mau sedekah bisa ke:
saweria.co/dapukkk

Komentar

Postingan Populer