Sinopsis & Review Film Virgin Territory (2007)

Judul: Virgin Territory (2007)

Genre: Comedy, Romance

Rate imdb: 4,8/10
Rate Ane: 1/5

Sutradara & Penulis:
~ David Leland

Durasi: 1h 37m
Pemeran:
~ Hayden Christensen (Lorenzo)
~ Mischa Barton (Pampinea)
~ Ryan Cartwright (Ghino)
 
Sinopsis:
Tentang Lorenzo seorang penjudi bermasalah, ia menjadi burnonan oleh pemimpin setempat karna menang banyak. Sampai akhirnya ia bertemu dengan seorang gadis yang baru saja kehilangan kedua orangtuanya, mereka sama2 menyukai namun ada permasalahan yang membuat mereka tidak bisa bersatu.

Gmna Kelanjutannya??

"Menjaga keperawanan dengan kecerdasan"
Kalo kita liat dari judulnya, udah pasti ini film komedi s3xiest yang seharusnya gua tonton tanpa memperdulikan apapun, tapi gua bukan tipikal orang yang nonton terus nikmatin sampe selesai gtu aja, bukan. Karna walaupun film yang ge perlu mikir dan aneh, tapi ada aja hal yang gua suka dan tidak dan untuk kasus di film ini, gua bener2 ga suka dari banyak aspek, tapi balik lagi, jika kalian hanya sekedar nonton ya kalian bisa menikmati ini.

Gua langsung ngebahas komedinya, komedi di sini tuh try hard untuk keliatan lucu, bahkan banyak adegan yang seharusnya tidak ada, dibuat ada hanya untuk sebuah jokes yang jauh dari kata lucu. Lucu itu memang selera sih, cuma film ini sering bgt mencoba melawak padahal keliatan jelas kalo film ini hanya ingin membuang2 durasinya aja. Selain itu banyak juga jokes2 dewasa yang dicampurkan dengan beberapa adegan dewasa pula.

Secara ga langsung cerita di film ini memang semi bgt, tapi filmnya tidak, ada orang tanpa busana tapi tidak ada orang skidipapap yang dishot secara intens, hanya sekedar tanpa busana aja dan itu juga untuk keperluan komedi yang galucu tadi. Lagian mana ada biarawati menyerahkan dirinya kepada pria yang baru dia kenal, padahal jelas2 biarawati ada untuk mengabdi, kenapa di sini jadi berubah layakanya film adult.

Udah gtu cara para kakraternya terkonekted juga maksa bgt sih,gua ambil 1 contoh saat Lorenzo kabur dan mengumpat di gereja. Jadi situasi dia buron di kota, cuma gara2 ngeliat cewe dia rela mati dan pergi ke kota, mksd gua ngapain dia ngumpet, lagian masa iya dia cinta dan rela mati sama orang yang belum lama dia temuin, gua ngeliatnya ini bukan aksi heroik tapi emg musang aja si Lorenzo.

Tapi terlepas dari itu, ini film yang cukup niat, mulai dari latar filmnya yang bertemakan kerajaan, banyaknya jumlah pemain serta kostumnya yang berbeda2. Jadi terlepas dari ceritanya yangt ampun2an ada sesuatu yang diniatkan juga.

~ Dapukkk