Sinopsis & Review Film Wild Tales (2014)
Judul: Wild Tales (2014)
Genre: Comedy, Crime, Thriller, Drama
Rate imdb: 8,1/10
Rate Ane: 5/5
Sutradara:
~ Damián Szifron
Penulis:
~ Damián Szifron
~ Germán Servidio
Durasi: 2h 2m
Sinopsis:
Tentang 6 cerita berbeda yang menunjukan sisi liar dari manusia terhadap apa yang ia alami. Mulai dari kemarahan, brutal, stres, keserakahan dan hal2 liar lainnya. Gua akan bedah sinopsis singkatnya di bawah.
Gmna Kelanjutannya??
Ini adlaah film Omnibus yang dibagi menjadi 6 cerita dengan durasi yang jauh berbeda setiap ceritanya, jadi ada cerita yang singkat bgt hanya 10 menitan, ada juga segment yang menghabiskan 30 menit durasi, jadi bener2 tidak menentu, yang pasti adalah 6 cerita di sini memiliki 1 tema yang sama, yaitu menjadi liar. Seorang manusia yang diperlihatkan sisi liarnya layaknya binatang, tidak heran jika pengenalan credit di sini footagenya adalah binatang2 liar. Oiya, jika biasanya film Omnibus dikerjakan oleh banyak sutrdara, film ini tidak. Film ini ditangani oleh 1 orang sutradara.
Selain menjadi liar, konflik2 dan permaslahan di sini dikemas dengan sangat satir, sarkas, gelap dan terpenting dekat dengan kita. Jadi kemarahan di sini bener2 relate untuk beberapa segment, cuma tidak semua orang berani dan nekat mengeluarkan sisi liar seperti di film ini, biasanya orang mencoba sabar, dibanding harus melawan kemarahannya sendiri yang ujung2nya bikin rugi diri sendiri juga, kalo gtu langsung aja kita buka dari segment yang pertama.
Segment 1.
Judul: Pasternak
Segment ini langsung menarik perhatian gua sejka 4 menit film berjalan dengan cerita yang bener2 wow. Memang segment ini agak jauh dari logika karna tidak ada pembangunan apapun dan durasi di segment ini juga paling singkat di antara yang lainnya, tapi film ini punya daya ikat kepada penontonya dengan suguhan yang mereka suguhkan, gua ga akan jelaskan sinopsisnya karna singkat bgt filmnya, kalian harus nnton ini, cukup 1 segment ini, karna segment ini yang akan membuat kalian percaya kalo ini adalah film yang menarik.
Dan pesan moral dari segement ini adalah, jangan jahatin orang lain. Kita memang ga bisa menyenangkan semua hati, karna ada hati diri sendiri yang harus di senangi, tapi jangan sampe merugikan orang lain, karna kita tidak pernah tau apa yang akan dilakukan oleh orang yang sakit hati.
Segment 2.
Judul: The Rats
Segment ini bener2 sedikit menurun dari segment sebelumnya. Di ke 2 ini kita diceritakan seorang politisi korup yang pernah menghancurkan 1 keluarga dan tidak sengaja bertemu lagi dengan keluarga itu di sebuah cafe. Di sini antara moral dan amarah di uji dengan sangat kuat, gua suka dengan cara film ini menghadirkan satirnya, karna setiap politisi pasti ada sisi bobroknya dan mereka dengan tidak sadar merugikan banyak pihak dan itu yang dicoba dihadirkan di sini.
Pesan moral, jangan pernah asal curhat dengan orang lain, karna curahtan kalian bukan hanya bisa disebar, tapi juga bisa memicu amarah hanya dengan mendengarkan curhat kita dan ujung2nya simpati dengan cara yang tidak wajar.
Segment 3.
Judul: The Strongest
Segment ini mirip dengan film yang baru rilis beberapa waktu lalu berjudul Unhinged. Jadi tentang orang yang tidak terima diteriaki waktu dijalan, bukannya minta maaf malah makin jadi. Hal ini emg beneran relate sih, karna entah kenapa, gua ngeliat orang itu kalo lagi berkendara bawaanya mau keliatan badass aja gtu, mau keliatan cool sampe nurunin ego aja susah. Nah, segment ini seputar hal tersebut, ceritanya memang terkesan kurang, namun keseruan 2 pria di sini mampu menghibur kalian dengan aksi nekat mereka.
Pesan moral, jangan galak2 kalo di jalan, jangan iseng kalo di jalan, jangan ngerugiin orang kalo di jalan, kita ga pernah tau mood mereka seperti apa, karna sifat manusia beda2, bgtu juga mentalnya, kalo mentalnya psikopat kan ngeri juga wkwk.
Segment 4.
Judul: Little Bomb
Ini segment yang menjadi kririk langsung dari sutrdara kepada pemerintahan soal sistem yang sebenenrnya perlu, namun dijalankan dengan seenaknya. Yaitu mengenai mobil derek parkir liar. Kita semua pasti kesal jika ada yang parkir liar, khususnya para pejalan kaki dan gua setuju, tapi pernah ngebayangin ga si kalo ad aparkir liar padahal tidak ada larangan parkir disana, cuma gara2 ada yang melaporkan dan mobil itu di derek, ga hanya itu, biaya dari tilang derek ini juga cukup mahal dan membuang2 waktu. Gua ga belain parkir liar, jika memang ada larangan parkir jelas itu salah, tapi jika tidak terus ada yang melaporkan tanpa di usut, tapi tbtb mobil kita di derek itu sih namanya kejahatan yang dilegalkan.
Alih2 menertibkan jalan, tapi dia sendiri tidak tertib dan tidak ada penyelidikan lebih lanjut. Film ini sendiri dikemas dengan cukup emosian oleh karakter utama di sini, yang di mana dia adalah seorang insinyur Bom wkwk, paham lah kalo marah gmna jadinya. Tapi bukannya kesal, gua malah jadi simpati dengan sistem yang rusak ini.
Segment 5.
Judul: The Proposal
Film ke 5 ini menceritakan seorang anak kaya yang menabrak ibu yang sedang hamil tua. Alih2 menolong anak, sang ayah rela mengeluarkan berapa saja untuk menolong anaknya termasuk dengan cara mencari korban baru untuk ditumbalkan, membayar saksi dan pengacara. Namun yang unik di sini adalah sifat manusia itu sendiri, karna pada dasarnya manusia adlaah mahluk yang serakah. Jadi orang2 di sini mencoba bagaiamana memanfaatkan kasus ini untuk kepentingannya pribadi dan itu keren bgt.
Pesan moral yang bisa di ambil, jangan serakah, jika anak salah yaudah salah aja, biarkan hukum yang mengatur hal tersebut, di bela juga tidak akan menjadi pelajaran buat dia. Dan 1 lagi, jangan percaya orang terdekat dalam masalah uang. Siapa saja bisa menjadi
Segment 6.
Judul: Until Death Do Us Part
Segment penutup yang tidak kalah gila dari segment2 sebelumnya, karna di sini kita disuguhkan lagu David Guetta yang mengiringi pesta pernikahan yang sangat megah. Jadi di awal kita diperlihatkan sepasang kekasih yang sangat hepi dengan pernikahan mereka, sampai akhirnya si cewe tau kalo si cowo sedang berselingkuh, kebayang ga sih lu baru bgt beberapa menit lalu seneng, tbtb ancur seancur2 karna ada fakta yang mengejutkan lewat bgtu aja.
Nah ini gila bgt sih, stress, kacau pokonya semua emosi udah ga ketolong lagi, jadinya chaos bgt. Gua sendiri sebagai penonton ngebayangin, yang tadinya pesta perikahannya gokil bgt, jadi gila bgt. Gua pernah denger cerita dari sebuah film seperti ini, dulu ada suami berselingkuh namun tidak ketahuan dengan istrinya, suatu ketika suami tersebut tobat dan ingin membahagiakan istri dan anak2nya. Beberapa tahun telah berlalu, keluarga mereka sudah harmonis kembali, namun ada kabar yang sampai ke istri kalo suaminya telah berselingkuh, alhasil istrinya marah dan rumah tangga mereka hancur, padahal di saat itu si suami sudah jauh menjadi orang lebih baik, hanya karna menutupi sebuah fakta dan dia jatuh se jatuh2nya. Pesan moral, jangan selingkuh lah anjimmmmm. Ya intinya ini rekomended, gokil filmnya.
~ Dapukkk
Komentar
Posting Komentar