Sinopsis & Review Film Gossip Girl Indonesia (2020)

Judul: Gossip Girl Indonesia (2020)

Genre: Drama, Romance

Rate imdb: --/--
Rate Ane: 3/5

Jumlah: 9 eps
Durasi: 45 menit/eps
Produksi: Goplay

Sutradara:
~ Nia Dinata
~ Pritagita Arianegara
~ Andri Cung
Penulis:
~ Nia Dinata
~ Lucky Kuswandi
~ Andri Cung
~ Melissa Karim

Pemeran:
~ Amanda Rawles (Serena)
~ Jihanne Amira (Blair)
~ Baskara Mahendra (Danny)

Sinopsis:
Tentang Serena seorang remaja hits di ibukota yang baru saja kembali setelah sekian lama menghilang tanpa kabar. Namun kembalinya Serena bukan hal yang baik untuk sahabatnya Blair. Karna semenjak Serena pergi nama Blair meninglat drastis karna tidak ada persaingan dan kini ia kembali dan Blair takut posisinya direbut oleh Serena dan kompilasi konflik remaja pun dimulai.

Gmna Kelanjutannya??

"Kehidupan remaja penuh gairah"
Series ini adalah sebuah remake dari series luar yang berjudul sama. Gua sendiri belum nonton series originalnya, tapi mumpung ada paketan goplay, gua coba namatin series dan denger2 sih series ini tamat di eps 9. Berhubung udah tamat, ya jadi gua gas. Tapi kalo dipikir2, Goplay ini lagi gencar2nya meremake series luar ya. Karna sebelumnya gua nonton The Tunnel versi indo dan puas bgt sama hasilnya, tapi berbeda setelah gua menonton film ini, gemes bgt gua nnton ini.

Film ini sendiri gua ngeliat seperti akun Lambe Turah yang dibikin seriesnya. Jadi dsni kita disuguhkan kehidupan para remaja yang selalu digosipin oleh 1 akun bernama Gossip Girl Indo. Jadi apa yang mereka lakukan, perbuat, kesalah kecil, skandal semuanya masuk ke akun tersebut dan kita dibuat penasaran, siapa sih dalang dibalik Gossip Girl ini. Namun seperti yang tadi gua bilang, akun Gossip dsni hanya sebagai pengcapture aja, sisahnya para remaja yang menjalaninya, jadi kita disuguhkan drama ibu kota yang sama sekali ga relate sama gua wkwk.

Konflik difilm ini sangat kompilasi, tapi konflik percintaan dsni agak sedikit tipikal. Karna disini kita disuguhkan para perempuan dengan kasta tertinggi dan disukai oleh 1 pria sederhana. Yap, konflik seperti ini udah sering bgt kita lihat diberbagai judul FTV dan Sinetron. Tapi untungnya film ini ga hanya fokus kepada percintaanya, karna dsni kita disuguhkan Bad Parenting, konflik persahabatan, bisnis, fahsion dan life style yang toxic.

Nah yang gua suka bgt dsni adalah Bad Parentingnya, mereka semua dikekang harus menjadi apa yang orang tua inginkan walaupun itu membuat anaknya sesak bahkan depresi sekalipun, gua suka bgt dibagian ini dibandingkan konsep pencarian jati diri yang ga kerasa itu. Namanya remaja pasti butuh pencarian jati diri dan film ini gagal mengeksekusi hal tersebut dan malah bermain dikonsep percintaan yang tipikal tadi.

Jadi setiap eps dari series ini selalu mengalami penurunan. Bahkan karkater yang diawal diceritakan berwibawa, cerdas dan intelek, makin ksni makin dibuat bodoh karna sesuatu hal yang kecil. Jadi 3 eps pertama udah bagus bgt menurut gua, seterusnya hanya pelengkap aja dan membuat rusuh apa yang udah dibuat. Kacau sih ini. Belum lagi latar tempat yang kayanya sempit bgt, jadi banyak bgt adegan yang para karakternya dipaksa buat ketemu. Contoh si A ga janjian sama si B, tapi setiap si A pergi pasti ketemu si B wkwk. Berasa sempit kota jakarta.

Pemandangan padet jakarta juga di sorot terus difilm ini, bahasa yang digunakan diseries ini juga ala2 jakarta selatan, jadi ngomong indonya dicampur inggris gtu dan gua gamasalah. Oiya yang gua suka selain Bad Parenting adalah akting Amanda Rawles yang nakal dan menggemaskan. Asli gua ngeliat Amanda berbeda bgt dari film2 dia yang udah pernah gua tonton, akting dia sebagai bad girl natural bgt, suka bgt sama dia dsni. Ya intinya ini masih bisa buat mengisi waktu luang kalian apalagi buat kalian yang ada paketan goplay.

~ Dapukkk