Sinopsis & Review Film The House That Jack Built (2018)

Judul : The House That Jack Built (2018)

Genre : Horror, Crime, Thriller

Rate imdb : 6,9/10 (38,019 vote)
Rate Ane  : 3,5/5

Sutradara :
~ Lars von Trier
Penulis :
~ Lars von Trier
~ Jenle Hallund

Durasi : 2h 32m
Pemeran :
~ Matt Dillon (Jack)
~ Bruno Ganz (Verge)
~ Uma Thurman

Sinopsis :
Tentang Jack seorang lelaki biasa yang mengidap penyakit OCD, suatu ketika ia bertemu dengan seorang wanita dan pertemuan itu membuat jack menjadi seorang pembunuh berantai, jack menganggap membunuh itu sama dengan sebuah karya seni dan kegilaan pun dimulai.

Gmna Kelanjutannya ??

"Film Serial Killer Dengan Konsep Yang Berbeda Dari Biasanya"
Film ini disutradarai oleh lars von trier, sebelumnya gua udah pernah menonton film lars von trier berjudul nymphomaniac vol 1 dan itu bener2 sangat mengganggu gua dan sampai saat ini gua belum menyelesaikan lagi film itu, menurut gua film itu cukup disturbing dan sang sutradara juga terkenal suka menampilkan visual2 yang seperti itu. Nah awalnya gua gatau film ini disutradarai lars von trier, gua cuma donlod karna ikut hype aja, ditambah lagi genrenya dan sinopsisnya gua suka bgt tentang pembunuh berantai gtu jadinya gua nyoba buat nnton, oiya gua gabilang karya2 lars von trier ini jelek ya, cuma gua terganggu dengan 1 film yang dibuatnya dan gua belum pernah lagi menonton karyanya sejak saat itu. Ya semoga ini bisa mengubah pandangan gua terhadap sang sutradaranya.

Dan setelah gua tonton, ternyata film ini tidak jelek namun masih gua masukan ke kategori disturbing. Ada banyak hal yang sangat menganggu difilm ini. Jadi gua saranin buat kalian yang gamau ngeliat bocil dibunuh, wanita dibunuh dan kekerasan lainnya mending skip film yang satu ini. Film pembunuh berantai ini juga dikonsep berbeda dengan film sejenis lainnya. FIlm ini seperti sedang interview dengan pengalaman visual yang bakal gua inget terus kayanya. Karna film ini tidak sekedar membunuh aja, film ini juga menyelipkan banyak metafora dan sejarah2 yang gua tidak tau sebelumnya, film ini juga menyelipkan banyak footage dari berbagai visual, entah itu footage apa gua gatau. Intinya ini film serial killer yang berbeda dengan film serial killer yang udah gua tonton sebelumnya.

Namun dengan konsep baru ini tidak membuat film ini menjadi bagus, tidak juga jelek. Ya standar lah, gua kurang suka dengan penjelasan2 yang kurang perlu, namun film ini juga berhasil membuat gua terjaga selama 2 jam 30 menit. Pengambikan gambar dsni juga unik, jadi pengambilan gambar dsni seperti orang yang sedang membuat vlog, goyang2 tidak menentu dan mengambil angle dari mana saja. Pokoknya kaya yutuber lah shotnya, mungkin biar terlihat lebih intens kali ya, tapi berhasil juga sih, karna pengambilan gambar yang seperti itu, pembunuhan2 yang ada dsni jadi keliatan lebih nyata dan mengerikan buat gua. Film ini juga menggunakan cut untuk setiap percakapannya, jadi banyak cut disetiap percakapan untuk membuang durasi yang tidak perlu. Ya intinya film ini gila karna gua belum pernah nnton film yang seperti ini sebelumnya, ceritanya absurd parah gua bener2 ga ngerti, visualnya cakep bgt apalagi dibagian epilog, namun sayangnya gua rasa film ini tidak bisa di nikamti oleh semua kalangan, karna disturbing dan masalah selera. Film ini dikonsep dengan berbeda dari film kebanayakn jadi buat sebagian orang mungkin film ini bakal jadi "APAAN SIH".

~ Dapukkk