Sinopsis & Review Film Love For Sale (2018)


Judul : Love For Sale (2018)

Genre : Drama, Romance

Rate imdb : 7,6/10 (415 vote)
Rate Ane  : 4,5/5

Sutradara :
~ Andibachtiar Yusuf
Penulis :
~ Andibachtiar Yusuf
~ Mohammad Irfan Ramly

Durasi : 1h 40m
Pemeran :
~ Gading Marten (Richard)
~ Della Dartyan (Arini)
~ Verdi Solaiman (Panji)

Sinopsis :
Tentang richard seorang pria yang masih menyendiri diusianya yang sudah tidak muda lagi. Richard bukanlah orang kaya ataupun sukses, tapi richard orang yang berkecukupan, namun berkecukupan saja tidak cukup untuk mendapatkan seorang pendamping. Sampe akhirnya ia ditantang oleh salah satu temannya untuk membawa pasangannya diacara kondangan, jika ia tidak membawa maka richard kalah taruhan. Richard pun mencari cara agar tidak kalah dan ia pun menemukan sebuah aplikasi bernama love inc dan keseruan pun dimulai.

Gmna Kelanjutannya ??

"Setiap manusia butuh yang namanya pasangan"
Film yang sempat rame pada masanya karna akting dari gading yang bener2 totalitas. Namun gua menonton film ini bukan karna akting gading, tapi karna film ini mendapatkan respon yang positif dimata netizen dan gua cukup tertarik akan hal itu. Filmnya sendiri bergenre romance drama. Gua bener2 penasaran, apa yang dihadirkan film ini sehingga bisa mendapatkan rate bagus, secara film romance lokal dimata netizen selalu salah kalo gua perhatiin, tetapi ini beda. Dan setelah gua nonton, gua akuin ini beda dan sangat menarik.

Filmnya sendiri menggunakan konsep kencan online dari sebuah perusahaan bernama love inc. Namun film ini tidak berfokus kepada itu, film ini berfokus kepada pemeran prianya yang dimainkan oleh gading martin. Gading disni sebagai bujang lapuk, dia ga kaya, tapi hidupnya berkecukupan. Karakter gading dsni bener2 dibuild dengan sangat bagus dan menarik. Akting gading dsni juga bener2 gua akuin epic bgt. Bahkan gua masih ga nyangka kalo yang jadi pemeran utama dsni adalah seorang gading martin. Secara gua kenal gading cuma sebagai host atau MC aja, sekalinya dapet peran ya gajauh sifatnya sama saat dia lagi nge host atau nge MC. Tapi dsni dia beda, dia bener2 totalitas abis, bahkan adegan galer dsni bener2 jadi ikonik menurut gua. Bener2 salut gua sama gading difilm ini, akting pemain lain juga ga kalah bagusnya. Kemistri antara gading dan della bener2 bagus, bahkan setiap adegan panas terlihat tidak ada keraguan diantaranya.

Udah cukup muja gading dan para pemain yang ada dfiilm ini. Karna itu bukan satu2nya hal yang bagus dari film ini. Film ini memang terlihat membosankan karna hanya berfokus kepada gading dan alur yang digunakan juga sangat lambat. Gua sangat sadar film ini menggunakan tempo yang cukup lambat, namun film ini berhasil memikat gua untuk menontonya hingga usai. Tanpa rasa bosan, ngantuk ataupun mainin hp. Film ini kaya ngehipnotis gua dengan segala ke relate an yang ada difilm ini untuk ngebuat penontonya betah dan nyaman. Film ini memang ada beberapa adegan dewasanya dan gua rasa juga anak2 dibawah umur gabakalan cocok dengan film romance macam ini. Jadi buat anak2 SMP kebawah, gua saranin untuk tidak menonton film ini, karna film ini masih jauh dari kata relate sama kehidupan kalian. Ya memang film ini ga relate sama gua, tapi gua bener2 ngerasain apa yang karakter gading rasain dsni. Bener2 berhasil ngebuat gua masuk dan ngerasain apa yang richard rasain. Rekomended buat kalian yang butuh romance lokal yang berbeda dari biasanya.

~ Dapukkk

Komentar

Postingan Populer