Sinopsis & Review Film Gie (2005)
Judul: Gie (2005)
Genre: Biografi, History, Drama
Rate imdb: 7.6/10
Rate Ane: 4.5/5
Sutradara & Penulis:
~ Riri Riza
Durasi: 2h 27m
Pemeran:
~ Nicholas Saputra (Soe Hok Gie)
~ Jonathan Mulia (Young Soe Hok Gie)
~ Thomas Nawilis (Tan Tjin Han)
Sinopsis:
Tentang Gie seorang anak yang sangat kritis terhadap apapun, bahkan saat ia masih anak2, ia lebih mengedepankan ego dan sifat kritisnya dibanding santun kepada orang yang lebih tua, sampai akhirnya ia sadar kalo tidak ada yang lebih spesial dari kemanusiaan dan manusia2 ini selalu dijajah oleh pemerintahannya sendiri. Gie yang sudah menjadi mahasiswa dan melihat masyarakat semakin sengsara, ia pun mengambil tindakan, namun pada tahun itu jika ada orang yang bersuara seringkali hilang secara misterius, namun Gie tidak takut.
Gmna Kelanjutannya??
"Manusia dengan segala idealisnya"
Riri Riza salah satu sutradara non horror yang gua suka, kebanayakn gua suka sama sutradara yang buat film horror, tapi Riri Riza berbeda, karya dia itu semuanya out of the box, bukan dari segi cerita, melainkan dari segi sineas. Jadi saat orang2 asing dengan tema musical, Riri Riza sudah membawa hal itu ke Indonesia melalui film Sherina, ia dia bukan yang pertama, karna ada 3 Dara yang jauh lebih dulu, tapi Sherina ini sukses secara angka. Di lanjut dengan film epic lainnya melalui AADC, AADC memang bukan Riri yang garap, tapi dia terlibat di dalamnya. Dan Gie ini adalah salah satu karyanya yang juga epic. Karna di saat orang lain fokus membuat film romance atau horror, Riri malah membuat film biopic yang di mana pada tahun segtu belum bgtu banyak yang membuat film biopic.
Film ini sendiri cukup gila, karna mengambil tema yang sangat sensitif dengan segala atribut pada tahun pasca kemerdekaan. Jadi karna settingnya pasca kemerdekaan, segala sesuatu yang terjadi di tahun itu, semuanya ada, mulai dari partai PKI, atributnya, lambangnya dan keteganganya pun bener2 berasa. Ini menjadi poin plus, karna gua sendiri bener2 seperti melihat Indonesia tahun sgtu, setnya bener2 luar biasa, mulai dari latar, pemilihan jalan, kendaraan, costum dan style orang2 di film ini tuh berasa bgt jadulnya.
Film ini hanya berbicara seputar Gie yang kritis terhadap pemerintahan presiden pertama, karna menurutnya banyak bangsa yang kelaparan pasca perang dan cara pemimpinnya tidak ideal, dan saat presiden pertama digantikan awalnya Gie senang, karna menurutnya semua akan berakhir dan masyarakt akan kembali berjaya, namun Gie salah, karna presiden ke 2 jauh lebih buruk dan Gie merasa bersalah, karna dia ikut andil dalam penurunan presiden pertama. Jadi film ini seputar itu, namun ketegangannya luar biasa.
Gua sendiri nonton film ini banyak nelen ludahnya, karna horror yang ditampilkan di sini bukan horror hantu, melainkan horror karna kisah yang diangkat adalah kisah nyata. Kekejaman tentara pada masa itu bener2 digamparkan cukup detail, walaupun tidak banyak. Gua sendiri bener2 was2 ngeliat nasib orang2 yang nyawanya direnggut seperti serangga. Jadi gua takut ngeliatnya, sekaligus kesel, karna pada saat itu nyawa bener2 engga ada harganya. Jadi kritik yang ingin disampaikan di film ini bener2 berhasil gua rasakan, gua rasa udah on point kritiknya.
Dan gua anggap ini menjadi salah satu film penting yang harus ditonton, karna selain sosok Gie yang kritis, kita juga disuguhkan nuansa pada tahun itu dengan segala permasalahannya. Akting Nicolas Saputra di sini juga gokil bgt, gua kira akting dia sebagai Rangga akan terbawa di film ini sebagai cowo yang cool dan misterius, tapi di sini badan dia lebih lentur, bahkan cara jalannya bener2 engga ada gagah2nya sama sekali, tapi dengan bgtu Nicolas Saputra berhasil membawakan peran Gie dengan cukup baik, ya intinya ini rekomended, lumayan nambah pengetahuan sejarah dari POV seorang Gie.
~ Dapukkk
Follow sosial media kita.
Tiktok.
tiktok.com/@_tukang_review
Instagram.
instagram.com/_tukang_review
Letterboxd.
letterboxd.com/dapukkk
Facebook.
https://facebook.com/100064289217019
Bisa support kita melalui.
saweria.co/dapukkk
Komentar
Posting Komentar