Sinopsis & Review Film Alone (2020)
Judul: Alone (2020)
Genre: Horror, Thriller
Rate imdb: 4,8/10
Rate Ane: 2/5
Sutradara:
~ Johnny Martin
Penulis:
~ Matt Naylor
Durasi: 1h 32m
Pemeran:
~ Tyler Posey (Aidan)
~ Summer Spiro (Eva)
~ Donald Sutherland (Edward)
Sinopsis:
Tentang Aidan yang terbangun di apartementnya dan melihat banyak kekacauan dari atas apartementnya. Awalnya Aidan tidak peduli, sampai akhirnya dia sadar kalo hal ini mengancam dirinya dan ia harus bertahan hidup dengan perlengkapan seadanya.
Gmna Kelanjutannya??
"Bertemu cewe bikin semangat"
Awalnya gua berfikir kalo ini adalah remake dari film Korsel berjudul Alive yang rilis tahun 2020 kemarin. Namun gua mikir juga, loh ko film Alive cepet bgt di remakenya, karna film ini rilis ditahun yang sama. Apa segitunya Amerika dengan film asia, sampai akhirnya gua nyari tahu tentang film ini dan menemukan fakta kalo sebenarnya film ini sudah rampung terlebih dulu dibandingkan versi Korselnya. Cuma film ini mengalami penundaan tayang dan akhirnya yang versi Korsel tayang lebih dulu.
Namun bukan brarti Korsel meremake film ini, bukan. Karna ternyata kedua film tersebut dibeli dan ditulis oleh orang yang sama, semua hanya masalah perilisan aja. Namun setelah gua melihat ini, film Alive jauh lebih bagus dari pada film ini, atau versi yang barat ini. Karna dari segi cerita, yang dari Korsel lebih proper dan masuk akal jika dibandingkan dengan film ini, mungkin kalo gua belum nonton yang versi korsel, film ini hanya suguhan zombie biasa, tapi karna gua udah nonton yang Korsel jadi akan gua bandingkan beberapa yang membuat gua mengatakan film ini kurang proper.
Yang pertama adalah kisah pemeran utamanya, kalo yang Korsel pemeran utamanya adalah Games ganteng tapi bukan idaman. Jadi peralatan dia semua modern dan relate dengan situasi saat ini, jadi kira2 seperti itu gambaran orang jika terjadi zombie attack. Berbeda dengan ini, kita gatau di kerja apa, dia siapa, yang kita tau dia bangun tbtb keadaan udah kacau. Belum lagi film ini menceritakannya sangat cepat. Belum lagi perkenalan antara kakrater utama dengan cewe di sini juga terkesan ngeliat kebetulan doang.
Iklan:
Jual komik baru/bekas/cerita sekali tamat dan murah.
Link: shopee.co.id/dapukkk
Berbeda dengan yang versi Korsel, karna yang versi Korsel si perempuan menolongnya dari depresi dan mencoba menemaninya. Nah karkater cewe di sini digambarkan beban bgt, asli. Dan ini salah satu yang ngebuat gua kurang suka, bukan karna gua feminis, tapi karna hal ini ngebuat karkater utamanya jadi keliatan ikutan bodoh. Jadi cewenya beban, cowonya rela mati demi si cewe, padahal jelas2 si cowo tidak berani keluar rumah sebelumnya, bahkan ke balkon aja takut.
Berbeda dengan versi Korsel, karna yang versi korsel mereka ber 2 nampak kuat dan saling menguatkan satu sama lain, sehingga karkater devlopmentnya berasa. Belum lagi adegan kakek2 tua yang seharusnya menguras emosi jadi kerasa gtu doang. Ya intinya maap bgt kalo reviewnya cuma membandingkan doang, tapi dari sini gua mikir, mungkin sutradara versi Korsel menyaksikan ini terlebih dahulu, jadi ini dijadikan contoh buat yang versi Korsel, contoh jelek wkwk. karna gara2 film ini kelaitan kurang, film yang versi korsel malah jadi kelaitan bagus bgt.
~ Dapukkk
Komentar
Posting Komentar